27 September 2011 | Kegiatan Statistik Lainnya
Penulis
Dalam upaya menghasilkan data produksi padi dan palawija di suatu daerah, pemerintah melalui Badan Pusat Statistik bekerja sama dengan Dinas Pertanian melakukan kegiatan pengumpulan data produktivitas tanaman padi/palawija atau yang lebih dikenal dengan sebutan SURVEI UBINAN. Data yang dihasilkan dari survei Ubinan ini sebagai bahan dasar penghitungan Produktivitas tanaman pangan baik padi maupun palawija dan sebagai dasar penghitungan angka ramalan (ARAM). Pelaksanaan survei ubinan bersifat sampel berdasarkan plot petak terpilih. Luas plot ubinan setiap petak yang terpilih sebesar 2,5 x 2,5 m2. Survei Ubinan ini dilakukan sesuai dengan waktu panen petani, metode pengumpulan data produktivitas tanaman pangan khususnya padi menerapkan metode pengukuran langsung pada plot ubinan terpilih selain itu juga melakukan wawancara dengan petani sampel yg berkaitan dengan produktivitas misalnya penggunaan pupuk, benih, sistim pengairan, penggunaan pestisida dan lain sebagainya.
Keterangan gambar: Perangkat Desa Tambak Baru, pemilik Sawah,KSK (Abdul Satar,SE &Rumansyah)
Seperti halnya yang dilakukan KSK Kecamatan Martapura Abdul Satar, SEAtas) adalah kegiatan survei Ubinan (padi) yang dilakukan di desa Tambak Baru, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Dari dua sampel plot ubinan terpilih yg memiliki luas petak lahan masing-masing 0.16 ha dan 0.18 ha diperoleh berat hasil ubinan sebesar 2,50 Kg dan 2,76 Kg. Adapun varietas padi yang ditanami pada plot terpilih adalah padi jenis IR42 dan varietas unggul jenis Ciherang.
Jika dibandingkan hasil pada musim panen sebelumnya, musim panen kali ini menunjukkan hasil yang kurang memuaskan. Menurut pemilik lahan sawah Asmuni, penurunan hasil ini lebih diakibatkan oleh kurangnya pasokan air sebagai dampak dari musim kemarau yg panjang pada tahun ini yang melanda hampir setiap daerah khususnya di Kabupaten Banjar.
Untuk bisa memperoleh produksi padi yang maksimal, perlu ditunjang adanya sistem pengairan yang cukup memadai. Adapun saluran irigasi yang dibangun beberapa tahun lalu masih belum dapat dipergunakan secara maksimal. Hal ini karena saluran irigasi hanya berfungsi pada saat debit air sungai meningkat dan terjadi pada musim penghujan. Sedangkan pada saat musim kemarau seperti saat ini air tidak dapat didistribusikan karena debitnya yang terlalu sedikit. Warga petani di desa Tambak Baru Kecamatan Martapura mengharapkan pada pemerintah agar diberikan bantuan pompa air untuk bisa mendistirbusikan air sehingga lahan sawah mereka akan terpenuhi pasokan air meskipun musim kemarau.
Berita Terkait
Pemanfaatan Gedung Baru BPS Kabupaten Tabalong
Penerimaan Mahasiswa Baru STIS TA 2013/2014
Pendataan Industri Penggilingan Padi 2012 (PIPA2012)
PENERIMAAN MAHASISWA BARU SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK TAHUN AKADEMIK 2012/2013
Hasil Ujian Tahap I Penerimaan Mahasiswa Baru STIS Tahun Akademik 2012/2013
Pendataan Potensi Desa di Tingkat Kabupaten Tapin
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapin (Statistics of Tapin Regency)Alamat : Jl. MT. Haryono
Rantau
71111 Indonesia Telepon : +62 517 31035 Fax : +62 517 31035 Email : bps6305@bps.go.id
bps6305@gmail.com
Tentang Kami